BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Sabtu, 11 Desember 2010

SPESIAL PRESURE FOR SPESIAL PERSON

“dimanapun dirimu berada,cobalah raih kebahagian yang kau inginkan”



Kata-kata itu selalu terngiang di dalam benak saya akhir-akhir ini. Memang harus saya akui bahwa saat ini adalah fase terburuk dalam hidup saya, mulai dari masalah pribadi saya kemudian ada sedikit masalah dalam perjuangan saya dalam menuntut ilmi di jejenang kuliah serta beberapa masalah yang sebenarnya tak seharusnya muncul andai saja saya tak terlalu memikirkannya.



Masalah demi masalah yang muncul itulah yang membuat saya kurang bersemangat dalam setiap aktivitas saya bahkan mempenaruhi mental serta pikiran saya. Bahkan yang lebih parahnya ada sedikit rasa frustasi yang muncul di dalam diri saya, Saya akui sangat sulit membuang semua masalah dan rasa frustasi ini dalam diri saya kali ini.



Entah apa lagi yang harus saya lakukan untuk membuang rasa frustasi dalam diri ini yang bermula dari segala masalah yang terus membebani dan menkan saya akhir-akhir ini. Terkadang saya berpikir kenapa harus ada masalah seperti yang saya hadapi kali ini,bukankah setiap masalah pasti ada jalan keluarnya? Tapi kenapa saya belum mendapatkan juga jalan keluar itu? Atau sebenarnya masalah yang saya hadapi sekarang memang tak ada jalan keluarnya? Sangat Membingungkan.



Dalam masa-masa tertekan saya ingin sekali mendapatkan sebuah kehangatan dan sedikit motivator yang bisa membantu saya untuk keluar dari keterpurukan ini. Sayangnya saya tak mempunyai itu, dan disaat itulah saya terigat bahwa sumber dari masalah ii adalah karena saya telah mengecewakan kedua orang tua saya dengan nilai akhir semester dua saya. Inilah saat dimana kita sangat tidak mungkin harus melepas sebuah status ahwa kita bukan apa-apa tanpa orang tua kita.



Ya,orang tua kita lah yang sebenarnya orang yang akan member kita semangat, motivasi, kehangatan, dan support yang besar dalam perjalanan hidup kita. Ini saya dapatkan setelah mendengar ucapan dari ibu saya lewat telepon disuatu malam ketika saya sedang berada di saat terendah dalam hidup saya. Beliau berkata kepada saya



“meski kamu sudah membuat kami kecewa, kamu tetap anakku yang selalu ku sayangi dan ku banggakan,berusahalah sebaik mungkin disana,meski kamu sendiri tanpa kami …”



Bam!!!! Seperti sebuah tamparan yang paling keras dimanapun di seluruh dunia ini saya mendapatkannya,air mata tak dapat saya tahan saat itu dan langsung mengucur saat itu dengan derasnya. Semua nasehat beliau selanjutnya terus saya dengarkan dan berusaha saya lakukan. Bahkan menurut saya ada satu permintaan dari mereka yang paling berat harus saya jalanipun saya lakukan yaitu tidak lagi bermain futsal/sepakbola .



Saat ini saya ingin sekali berbicara kepada kedua orang tua saya bahwa saya tak akan lagi mengecewakan mereka..

I LOVE YOU DAD.. I LOVE YOU MOM..



“meski harus mendapatkan kegagalan kita harus TETAP BERUSAHA,karena apabila kita menyerah pada keadaan dan berhenti berusaha tanpa perjuangan kita tidak lebih dari seorang PENGECUT”…



Lakukanlah yang terbaik untuk kedua Orang yang selalu mensupportmu sampai mereka menghadap sang Khalik…

0 komentar: